Dalam waktu3 hari saja, kekayaan pendiri facebook mark zuckerberg telah lenyap sekitar US$3miliar akibat saham facebook yang diperdagangkan di wall street anjlok, hal ini menciptakan istilah yang disebut "zucked".
Hal ini digunakan dalam kalimat"my stock wealth is down 30%,i got zucked". ketika perputaran kekayaan harian zuckerberg mungkin hal baru, fenomena kehilangan kekayaan pada konglomerat didunia bukan hal baru.
hal tersebut sudah menjadi hal yang wajar dalam dunia keuangan, ketika pundi-pundi uang pribadi bisa tumbuh subur atau malah "mati" perlahan di pasar saham yang senantiasa berubah-ubah. akan tetapi tetap saja zuckerberg tidak akan goyah secepat itu karena dia masih memiliki sisa kepemilikan saham senilai US$16 miliar. banyak investor pribadi yang mungkin lebih merasakan dampak zucked.
Ia adalah seorang jawara di dunia "kontes" TheBiggest loser versi saham. ketika seluruh pasar saham ajlok ditahun 2008. konglomerat kasino las vegas itu menyaksikan 90% hartanya lenyap sebesar US$25 miliar. hal tersebut terus memburuk sampai - samapi ia berhutang US$1 miliar untuk menghidupi perusahaannya. akan tetapi pria yang mengaku tumbuh dilingkungan kumuh ini melihat kehilangan hartanya dari sisi lain. "saya kehilangan US$25miliar, saya akan mulai dari nol".
Siapa yang tidak kenal Bill Gates, pendiri dan pemiliki Microsoft yang pernah menjadi orang terkaya didunia. di tahun 2009 total harga bill gates mencapai US$100 miliar.akantetapi ketika pasar saham jatuh, nilai keseluruhan Microsoft ikut jatuh dan kehilangan hampir US$40 miliar. meskipun begitu, dengan sisa uangannya sebesar US$60 miliar, ia masih termasuk dalam jajaran orang terkaya di dunia.
Jika ada orang yang bisa mengajar tentang rapuhnya memiliki saham di bisnis teknologi, tak lain dan tak bukan adalah pendiri Netflix, Reed Hastings. dia menyaksikan hartanya meroket hingga lebih dari US$ 850 juta pada april lalu, akan tetapi tidak lama berselang, sahamnya terjun bebas hampir 75% menjadi tinggal US$200 juta. apa yang membedakan hastings adalah dia siap untuk kejatuhan tersebut. dia menjual lebih dari US$ 100 juta saham sepanjang tahun diharga yang lebih tinggi mellaui trading berjangka otomatis.
Adalah seorang konglomerat yang menetap di london dan mengalami kehilangan hartanya sebesar 75% atau sekitar US$45 milar selama masa suram di pasar saham dan kehancuran industri baja di tahun 2008. perlahan tapi pasti, kekayaan Mittal sudah naik kembali menjadi US$22 miliar. akan tetapi perjalanan mittal pasti masih berliku. dia kehilangan hampir US$1 miliar dalam sehari trading di bulan maret.
Di tahun 2008, bos Chesapeake Energy ini punya total kekayaan sekitar US$ 3 miliar yang sebagian besar berasal dari kepemilikan sahamnya. dia begitu percaya diri mengenai pertumbuhnan perusahaannya hingga berani meminjamkan saham-sahamnya ke pihak lain. uang tunai yang didapatkannya digunakan untuk membeli lebih banyak saham. ketika harga komoditas kolas, sahamnya anjlok 80% dan McClendon harus melikuidasi 90% anak usanya. kekayaannya kini sudah kembali sebanyak US$1 miliar, berkat kinerja baik perusahaannya. namun harga sahmnyamasih ketinggalan jauh, 75% dari level tertingginya saat itu.
Diambil dari berbagai sumber (Alam nyata & Ghoib)
Hal ini digunakan dalam kalimat"my stock wealth is down 30%,i got zucked". ketika perputaran kekayaan harian zuckerberg mungkin hal baru, fenomena kehilangan kekayaan pada konglomerat didunia bukan hal baru.
hal tersebut sudah menjadi hal yang wajar dalam dunia keuangan, ketika pundi-pundi uang pribadi bisa tumbuh subur atau malah "mati" perlahan di pasar saham yang senantiasa berubah-ubah. akan tetapi tetap saja zuckerberg tidak akan goyah secepat itu karena dia masih memiliki sisa kepemilikan saham senilai US$16 miliar. banyak investor pribadi yang mungkin lebih merasakan dampak zucked.
contoh konglomerat yang mendadak kehilangan miliaran dollar dalam sehari.
1. Sheldon Adelson
Ia adalah seorang jawara di dunia "kontes" TheBiggest loser versi saham. ketika seluruh pasar saham ajlok ditahun 2008. konglomerat kasino las vegas itu menyaksikan 90% hartanya lenyap sebesar US$25 miliar. hal tersebut terus memburuk sampai - samapi ia berhutang US$1 miliar untuk menghidupi perusahaannya. akan tetapi pria yang mengaku tumbuh dilingkungan kumuh ini melihat kehilangan hartanya dari sisi lain. "saya kehilangan US$25miliar, saya akan mulai dari nol".
2. Bill Gates.
Siapa yang tidak kenal Bill Gates, pendiri dan pemiliki Microsoft yang pernah menjadi orang terkaya didunia. di tahun 2009 total harga bill gates mencapai US$100 miliar.akantetapi ketika pasar saham jatuh, nilai keseluruhan Microsoft ikut jatuh dan kehilangan hampir US$40 miliar. meskipun begitu, dengan sisa uangannya sebesar US$60 miliar, ia masih termasuk dalam jajaran orang terkaya di dunia.
3. ReedHastings
Jika ada orang yang bisa mengajar tentang rapuhnya memiliki saham di bisnis teknologi, tak lain dan tak bukan adalah pendiri Netflix, Reed Hastings. dia menyaksikan hartanya meroket hingga lebih dari US$ 850 juta pada april lalu, akan tetapi tidak lama berselang, sahamnya terjun bebas hampir 75% menjadi tinggal US$200 juta. apa yang membedakan hastings adalah dia siap untuk kejatuhan tersebut. dia menjual lebih dari US$ 100 juta saham sepanjang tahun diharga yang lebih tinggi mellaui trading berjangka otomatis.
4. Lakshmi Mittal
Adalah seorang konglomerat yang menetap di london dan mengalami kehilangan hartanya sebesar 75% atau sekitar US$45 milar selama masa suram di pasar saham dan kehancuran industri baja di tahun 2008. perlahan tapi pasti, kekayaan Mittal sudah naik kembali menjadi US$22 miliar. akan tetapi perjalanan mittal pasti masih berliku. dia kehilangan hampir US$1 miliar dalam sehari trading di bulan maret.
5. Aubrey McClendon
Di tahun 2008, bos Chesapeake Energy ini punya total kekayaan sekitar US$ 3 miliar yang sebagian besar berasal dari kepemilikan sahamnya. dia begitu percaya diri mengenai pertumbuhnan perusahaannya hingga berani meminjamkan saham-sahamnya ke pihak lain. uang tunai yang didapatkannya digunakan untuk membeli lebih banyak saham. ketika harga komoditas kolas, sahamnya anjlok 80% dan McClendon harus melikuidasi 90% anak usanya. kekayaannya kini sudah kembali sebanyak US$1 miliar, berkat kinerja baik perusahaannya. namun harga sahmnyamasih ketinggalan jauh, 75% dari level tertingginya saat itu.
